Jumat, 01 Juni 2012

KUA KERUAK WAKILI LOTIM UNTUK KUA TELADAN PROV. NTB

Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Keruak terpilih mewakili Kabupaten Lombok Timur pada Lomba KUA Teladan tingkat Provinsi NTB tahun 2012. \
Penilaian KUA dilakukan oleh tim dari Kanwil Kementerian Agama Prov. NTB, Senin 21 Mei 2012. Dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Urais H Saleh Karim.
Kepala Bidang Urais dihadapan pejabat Kemenag Lotim dan seluruh Kepala KUA yang hadir, sesaat setelah penilaian mengatakan, sebagai pegawai Kementerian Agama kita memiliki tugas yang sangat berat. “Kita tidak hanya bekerja pada jam kerja saja, akan tetapi masyarakat menuntut kita selalu siap selama 24 jam,” demikian H Saleh Karim.
Ditambahkan, KUA sebagai ujung tombak Kementerian Agama diharapkan mampu memberikan layanan terbaik kepada masyarakat, karena ditangan KUA imej Kementerian Agama terletak. Baik buruk instansi ini sangat tergantung dari kinerja aparat KUA di tiap kecamatan yang berhadapan langsung dengan masyarakat. KUA pun harus memberikan contoh yang baik terutama pengamalan ajaran agama termasuk pelayanan nikah.
Saleh Karim menekankan masalah pengaturan penyerahan PNBP bendahara penerima untuk kemudian diserahkan ke kas negara dalam 1 × 24 jam. Ia memberi penekanan karena hal ini sering menjadi temuan BPK. Mengutip ungkapan Sekjen Kemenag, Saleh Karim mengatakan “Kalau anda ingin selamat, maka laksanakan sesuai peraturan yang berlaku,” tegasnya.
Penilaian Keluarga Sakinah
Kepala Kanmenag Lotim H Nasruddin menekankan kembali tugas berat yang diemban aparat KUA karena bersentuhan langsung dengan masyarakat. Terkait pernyataan Kabid Urais, Kakanmenag mengatakan, “kami yang ada di kecamatan siap selama 24 jam, tapi sampai saat ini belum ada yang menikah jam 3 malam,” kelakarnya. “Tapi seandainya pun ada, kami setiap saat siap melaksanakan tugas,” tegasnya.
Menjawab keinginan Kabid Urais mengenai program 1 pasang pengantin menanam 1 pohon untuk menjaga kelestarian alam, Kakanmenag mengatakan bahwa di Lombok Timur juga memiliki program 1 pasang pengantin 1 buah kitab suci (al-Qur`an). Jika ditambahkan dengan 1 pohon maka hal ini sangat baik dan mendapat dukungan dari Kakanmenag.
Sementara, pada penilaian Keluarga Sakinah Teladan yang juga dilaksanakan pada hari yang sama, Lombok Timur diwakili oleh pasangan suami istri Hj Maemunah + Drs H Sunardi Hasyri dari Dusun Baru Timur Desa Kuang Kecamatan Sakra. Pasangan keluarga sakinah yang sama-sama berprofesi sebagai guru ini telah membina rumah tangga selama 32 tahun dan memiliki tiga orang anak. Mereka dianggap memenuhi segala persyaratan sehingga mewakili Lotim di tingkat provinsi.
Terkait penilaian KUA dan Keluarga Sakinah Teladan Tingkat Provinsi NTB, Kepala Kanmenag berharap Lombok Timur mampu berbicara banyak dan nantinya menjadi wakil NTB di tingkat nasional ( sumber : berita  www. ntb.kemenag.go.id )